cara screenshot aplikasi yang tidak bisa di screenshot – Cara Screenshot Aplikasi yang Tidak Bisa di Screenshot
Pernahkah Anda ingin mengambil screenshot dari aplikasi tertentu, tetapi tidak bisa? Hal ini bisa terjadi karena beberapa aplikasi memiliki fitur keamanan yang menghalangi pengguna untuk mengambil screenshot. Fitur ini biasanya digunakan oleh aplikasi yang berhubungan dengan data pribadi atau informasi rahasia.
Namun, terkadang ada kebutuhan untuk mengambil screenshot dari aplikasi tersebut, misalnya untuk tujuan dokumentasi atau sebagai bukti. Jangan khawatir, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot.
1. Gunakan Aplikasi Pihak Ketiga
Cara pertama yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga. Ada banyak aplikasi screenshot yang tersedia di Google Play Store atau App Store yang bisa digunakan untuk mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot. Beberapa aplikasi yang bisa dicoba di antaranya adalah Screenshot Touch, Screenshot Easy, atau Screenshot Ultimate.
Cara kerja aplikasi ini adalah dengan merekam layar smartphone Anda secara langsung, sehingga Anda bisa mengambil screenshot dari aplikasi apa pun yang sedang digunakan. Namun, pastikan untuk memilih aplikasi yang terpercaya dan tidak mengandung malware atau virus yang berbahaya.
2. Gunakan Kamera Eksternal
Cara kedua yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan kamera eksternal, seperti kamera digital atau kamera smartphone lainnya. Caranya adalah dengan mengarahkan kamera tersebut ke layar smartphone Anda dan kemudian mengambil foto dari layar tersebut.
Namun, cara ini memiliki kelemahan, yaitu kualitas gambar yang dihasilkan mungkin kurang baik dan kurang jelas. Selain itu, dibutuhkan alat tambahan untuk melakukannya, sehingga tidak praktis untuk dilakukan setiap saat.
3. Gunakan Fitur Bawaan Smartphone
Cara ketiga yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan fitur bawaan smartphone. Beberapa smartphone memiliki fitur built-in yang memungkinkan pengguna untuk mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot.
Misalnya, pada smartphone Samsung, pengguna bisa menggunakan fitur Smart Capture yang memungkinkan mereka mengambil screenshot dari layar yang lebih panjang dari halaman web atau aplikasi. Sementara itu, pada smartphone OnePlus, pengguna bisa menggunakan fitur Scrollshot yang memungkinkan mereka mengambil screenshot dari halaman web atau aplikasi yang lebih panjang dari layar smartphone.
4. Gunakan Emulator Android di Komputer
Cara keempat yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan emulator Android di komputer. Emulator Android adalah program yang memungkinkan pengguna untuk menjalankan aplikasi Android di komputer.
Dengan menggunakan emulator Android, pengguna bisa mengambil screenshot dari aplikasi Android yang tidak bisa di screenshot seperti biasa. Beberapa emulator Android yang bisa dicoba di antaranya adalah BlueStacks, NoxPlayer, atau Genymotion.
Namun, cara ini membutuhkan waktu dan usaha yang lebih banyak, karena pengguna harus menginstal emulator Android terlebih dahulu di komputer mereka. Selain itu, memori komputer juga harus cukup besar untuk menjalankan emulator tersebut.
Demikianlah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot. Pilihlah cara yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda dan pastikan untuk mengambil screenshot dengan bijak dan tidak merugikan pihak lain.
Penjelasan: cara screenshot aplikasi yang tidak bisa di screenshot
1. Beberapa aplikasi memiliki fitur keamanan yang menghalangi pengguna untuk mengambil screenshot.
Beberapa aplikasi memiliki fitur keamanan yang menghalangi pengguna untuk mengambil screenshot. Fitur keamanan ini biasanya digunakan oleh aplikasi yang berhubungan dengan data pribadi atau informasi rahasia. Hal ini dilakukan untuk mencegah pengguna lain yang bisa saja melihat atau mengakses informasi tersebut.
Terkadang, fitur keamanan ini juga bisa diterapkan pada aplikasi yang memiliki hak cipta atau hak kekayaan intelektual. Hal ini bertujuan untuk mencegah pengguna untuk menyalin atau menyebarluaskan informasi atau konten yang ada di dalam aplikasi tersebut.
Namun, terkadang ada kebutuhan untuk mengambil screenshot dari aplikasi tersebut, misalnya untuk tujuan dokumentasi atau sebagai bukti. Oleh karena itu, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot.
Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti Screenshot Touch, Screenshot Easy, atau Screenshot Ultimate. Aplikasi ini bekerja dengan merekam layar smartphone secara langsung, sehingga Anda bisa mengambil screenshot dari aplikasi apa pun yang sedang digunakan.
Namun, pastikan untuk memilih aplikasi yang terpercaya dan tidak mengandung malware atau virus yang berbahaya. Selain itu, beberapa aplikasi screenshot di Google Play Store atau App Store mungkin tidak cocok untuk semua jenis smartphone atau sistem operasi, sehingga pastikan untuk memilih aplikasi yang sesuai dengan perangkat yang Anda gunakan.
Dalam mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot, pastikan juga untuk mengambil screenshot dengan bijak dan tidak merugikan pihak lain. Jangan mengambil screenshot dari informasi atau konten yang bersifat rahasia atau melanggar hak cipta atau hak kekayaan intelektual.
2. Gunakan aplikasi pihak ketiga seperti Screenshot Touch, Screenshot Easy, atau Screenshot Ultimate.
Poin kedua dalam tema “cara screenshot aplikasi yang tidak bisa di screenshot” adalah dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga yang dapat membantu pengguna untuk mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot. Beberapa aplikasi yang dapat digunakan untuk tujuan ini diantaranya adalah Screenshot Touch, Screenshot Easy, atau Screenshot Ultimate.
Aplikasi pihak ketiga ini bekerja dengan merekam layar smartphone secara langsung, sehingga pengguna dapat mengambil screenshot dari aplikasi apa pun yang sedang digunakan. Namun, perlu diingat bahwa pengguna harus memilih aplikasi yang terpercaya dan tidak mengandung malware atau virus yang berbahaya.
Beberapa aplikasi pihak ketiga seperti ini mungkin memerlukan hak akses root pada perangkat Android, sedangkan di iOS, pengguna mungkin perlu membayar untuk aplikasi tersebut sebelum bisa menggunakannya. Selain itu, pengguna juga perlu memperhatikan bahwa penggunaan aplikasi pihak ketiga untuk mengambil screenshot dari aplikasi tertentu mungkin melanggar persyaratan penggunaan dari aplikasi tersebut.
Meskipun demikian, penggunaan aplikasi pihak ketiga untuk mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot merupakan salah satu cara yang paling mudah dan efektif untuk mengatasi masalah ini.
3. Gunakan kamera eksternal seperti kamera digital atau kamera smartphone lainnya.
Poin ketiga dari tema “cara screenshot aplikasi yang tidak bisa di screenshot” adalah dengan menggunakan kamera eksternal seperti kamera digital atau kamera smartphone lainnya. Cara ini mungkin terdengar kurang praktis, namun tetap bisa menjadi opsi ketika Anda tidak ingin atau tidak dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga atau fitur bawaan smartphone.
Cara kerja dari pengambilan screenshot dengan kamera eksternal adalah dengan mengarahkan kamera tersebut ke layar smartphone Anda dan kemudian mengambil foto dari layar tersebut. Namun, pastikan untuk menggunakan kamera dengan kualitas yang baik agar hasil foto yang diambil memiliki kualitas yang baik juga.
Kelemahan dari cara ini adalah kualitas gambar yang dihasilkan mungkin kurang baik dan kurang jelas dibandingkan dengan pengambilan screenshot secara langsung. Selain itu, dibutuhkan alat tambahan seperti kamera eksternal, sehingga tidak praktis untuk dilakukan setiap saat.
Untuk mengambil screenshot dengan cara ini, pastikan untuk menjaga jarak yang cukup antara kamera dan layar smartphone agar hasil foto tidak blur. Selain itu, pastikan juga untuk mengatur pencahayaan yang tepat agar layar smartphone terlihat jelas pada hasil foto yang diambil.
Meskipun cara ini kurang praktis, tetapi tetap bisa menjadi opsi ketika Anda ingin mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot dengan cara lain.
4. Gunakan fitur bawaan smartphone seperti Smart Capture pada smartphone Samsung atau Scrollshot pada smartphone OnePlus.
Poin keempat dalam cara screenshot aplikasi yang tidak bisa di screenshot adalah dengan menggunakan fitur bawaan smartphone seperti Smart Capture pada smartphone Samsung atau Scrollshot pada smartphone OnePlus.
Smart Capture adalah fitur bawaan pada smartphone Samsung yang memungkinkan pengguna untuk mengambil tangkapan layar yang lebih luas atau lebih panjang dari halaman web atau aplikasi. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengambil screenshot dari seluruh halaman web atau aplikasi tanpa harus mengambil beberapa screenshot secara terpisah.
Untuk menggunakan fitur Smart Capture pada smartphone Samsung, pengguna hanya perlu menekan tombol power dan tombol volume bawah secara bersamaan selama beberapa detik. Kemudian, pilih opsi “Smart Capture” pada menu yang muncul dan pindahkan layar ke posisi yang diinginkan. Tekan ikon tangkapan layar di bagian bawah kanan layar dan pilih “Scroll capture” untuk mengambil tangkapan layar yang lebih panjang dari halaman web atau aplikasi.
Sementara itu, Scrollshot adalah fitur bawaan pada smartphone OnePlus yang memungkinkan pengguna untuk mengambil tangkapan layar dari halaman web atau aplikasi yang lebih panjang dari layar smartphone. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengambil screenshot dari seluruh halaman web atau aplikasi tanpa harus mengambil beberapa screenshot secara terpisah.
Untuk menggunakan fitur Scrollshot pada smartphone OnePlus, pengguna hanya perlu menekan tombol power dan tombol volume bawah secara bersamaan selama beberapa detik sampai muncul opsi “Scrollshot” pada menu yang muncul. Kemudian, pindahkan layar ke posisi yang diinginkan dan tekan opsi “Start” untuk memulai pengambilan tangkapan layar. Setelah selesai, pengguna bisa menyimpan tangkapan layar tersebut di galeri smartphone mereka.
Dengan menggunakan fitur bawaan smartphone seperti Smart Capture atau Scrollshot, pengguna bisa dengan mudah mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot tanpa perlu menggunakan aplikasi pihak ketiga atau perangkat tambahan lainnya. Namun, fitur ini hanya tersedia pada beberapa smartphone tertentu dan tidak tersedia pada semua merek smartphone.
5. Gunakan emulator Android di komputer seperti BlueStacks, NoxPlayer, atau Genymotion.
1. Beberapa aplikasi memiliki fitur keamanan yang menghalangi pengguna untuk mengambil screenshot.
Beberapa aplikasi memiliki fitur keamanan yang disebut dengan secure flag yang menghalangi pengguna untuk mengambil screenshot. Secure flag ini biasanya digunakan pada aplikasi yang memiliki data pribadi atau informasi rahasia, seperti aplikasi perbankan, aplikasi kesehatan, atau aplikasi pemerintah.
Namun, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot. Salah satunya adalah dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga.
2. Gunakan aplikasi pihak ketiga seperti Screenshot Touch, Screenshot Easy, atau Screenshot Ultimate.
Cara kedua yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti Screenshot Touch, Screenshot Easy, atau Screenshot Ultimate. Aplikasi ini bisa diunduh di Google Play Store atau App Store secara gratis.
Cara kerja aplikasi ini adalah dengan merekam layar smartphone secara langsung, sehingga pengguna bisa mengambil screenshot dari aplikasi apa pun yang sedang digunakan. Namun, pastikan untuk memilih aplikasi yang terpercaya dan tidak mengandung malware atau virus yang berbahaya.
3. Gunakan kamera eksternal seperti kamera digital atau kamera smartphone lainnya.
Cara ketiga yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan kamera eksternal seperti kamera digital atau kamera smartphone lainnya. Caranya adalah dengan mengarahkan kamera tersebut ke layar smartphone dan kemudian mengambil foto dari layar tersebut.
Namun, cara ini memiliki kelemahan, yaitu kualitas gambar yang dihasilkan mungkin kurang baik dan kurang jelas. Selain itu, dibutuhkan alat tambahan untuk melakukannya, sehingga tidak praktis untuk dilakukan setiap saat.
4. Gunakan fitur bawaan smartphone seperti Smart Capture pada smartphone Samsung atau Scrollshot pada smartphone OnePlus.
Cara keempat yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan fitur bawaan smartphone. Beberapa smartphone memiliki fitur built-in yang memungkinkan pengguna untuk mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot.
Misalnya, pada smartphone Samsung, pengguna bisa menggunakan fitur Smart Capture yang memungkinkan mereka mengambil screenshot dari layar yang lebih panjang dari halaman web atau aplikasi. Sementara itu, pada smartphone OnePlus, pengguna bisa menggunakan fitur Scrollshot yang memungkinkan mereka mengambil screenshot dari halaman web atau aplikasi yang lebih panjang dari layar smartphone.
5. Gunakan emulator Android di komputer seperti BlueStacks, NoxPlayer, atau Genymotion.
Cara kelima yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan emulator Android di komputer seperti BlueStacks, NoxPlayer, atau Genymotion. Emulator Android adalah program yang memungkinkan pengguna untuk menjalankan aplikasi Android di komputer.
Dengan menggunakan emulator Android, pengguna bisa mengambil screenshot dari aplikasi Android yang tidak bisa di screenshot seperti biasa. Namun, cara ini membutuhkan waktu dan usaha yang lebih banyak, karena pengguna harus menginstal emulator Android terlebih dahulu di komputer mereka. Selain itu, memori komputer juga harus cukup besar untuk menjalankan emulator tersebut.
Demikianlah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengambil screenshot dari aplikasi yang tidak bisa di screenshot. Pilihlah cara yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda dan pastikan untuk mengambil screenshot dengan bijak dan tidak merugikan pihak lain.